Ahad, September 11 2010
Berhubung Izan dan ade Iva Alhamdulillah dapet rejeki THR yang lumayan banyak. Akhirnya ayahbunda ngajakin Izan nabung di bank langsung. Tadinya sih Izan mau nabung di celengan tapi kata ayahbunda kalo banyak langsung tabung di bank.
Berhubung Izan belum pernah nabung di bank padahal Izan udah dibuatin buku tabungan ama ayahbunda loh, akhirnya Izan diajakin nabung sendiri ke bank. Denger tawaran ayahbunda dengan seneng hati Izan terima.
Karena hari itu masih nuansa lebaran jadinya nabungnya nga bisa di semua cabang yang ada. Akhirnya ayah ajakin nabung di Mall Taman Anggrek karena bank yang buka daerah terdekat cuma di situ.
Sesuai janji, setelah sarapan, baru pergi ke sana dan harus bangun pagi supaya tidak panas di jalan.
Kami berangkat jam 1/2 10 dan sampai sana 10 lebih. Setelah parkir, langsung menuju bank. Sampai sana, ayah langsung ajarin Izan cara menabung. Sebelum menabung kata ayah, kita harus isi dulu datanya di selembar kertas yang sudah disediakan. Berhubung Izan belum bisa membaca dan menulis, jadi yang mengerjakannya ayah. Selesai menulis, langsung menuju ke teller yaitu tempat menyetor atau menarik uang. Saat menuju teller kita harus antri loh karena tidak baik menyelak gilliran kan.
Sampai di teller, kita serahkan data yang sudah di tulis beserta uangnya. Petugas teller akan mencek data dan menghitung jumlah uang kita. Setelah itu petugas teller akan memasukkan data kita ke sistem dan nantinya kita akan terima tanda bahwa uangnya sudah masuk tabungan kita.
Sebenernya bisa dengan mencetak di buku tabungan kita tapi sayangnya saat itu ayah nga bawa sih. Nanti kalo Izan dapet uang banyak lagi mau nabung lagi aah...rajin menabung kan pangkal kaya..
Saat itu tentu saja bunda tidak lupa mengabadikan peristiwa tersebut.
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
